Minggu, 29 April 2012

KUALITAS DAN PENDIDIKAN KONSELOR


KUALITAS DAN PENDIDIKAN KONSELOR
Kualitas konselor adalah semua kriteria keunggulan termasuk pribadi, pengetahuan, wawasan, keterampilan, dan nilai-nilai yang dimilikinya yang akan memudahkannya dalam menjalankan proses konseling sehingga mencapai tujuan dengan berhasil.
Menurut Menne (1975), karakteristik konselor yang menunjang kualitas pribadi konsleor, yaitu :
a.    Memahami dan melaksanakan etika profesional.
b.    Mempunyai rasa kesadaran diri mengenai kompetensi, nilai, dan sikap.
c.    Memiliki karakteristik diri, yakni respek terhadap orang lain, kematangan pribadi, kemampuan intuitif, fleksibel dalam pandangan dan emosional stabil.
d.   Kemampuna dan kesabaran untuk mengabarkan orang lain, dan kemampuan berkomunikasi.
Secara umum untuk Indonesia lulusan bimbingan dan kosneling tingkat D3 dan S1 masih diperbolehkan untuk menjadi pembimbing. Hanya kualifikasi profesional tersebut belum begitu jelas. Mungkin S1 bisa diorbitkan menjadi tenaga profesional asalkan :
-       Bobot latihan profesional ditingkatkan, baik selama pendidikan maupun dalam bentuk in-service training. Alasannya, karena selama ini di jurusan bimbingan dan konseling dirasa amat minim latihan ketrampilankonseling, sebaliknya porsi teori amat besar.
-       Harus sudah ada tim penilai khusus dari ikatan pembimbing seperti ABKIN.
Ada beberapa latihan khusus untuk membentuk  kepribadian konselor, antara lain :
1.    Latihan Empati, konselor harus dapat merasakan apa yang dirasakan konseli.
2.    Kehangatan (warmth), suatu kedekatan psikologis antar pribadi yang ditandai oleh perilaku.
3.    Penghargaan positif dan respek, konselor menghargai apa saja yang bernilai pada diri konseli.
4.    Kokrit dan spesifik, agar komunikasi konseli akurat dan jelas, dia harus berusaha agar spesifik dan tidak kabur.
5.    Self-Disclosure (keterbukaan diri), yaitu kemauan untuk menyatakan pandangan-pandangan secara jujur terhadap konseli.
6.    Mengendalikan kecemasan.
7.    Aspek intelektual, yakni bagaimana konselor mampu membantu konseli dengan berbagai alternatif sehingga konseli kaya dengan pilihan untuk menentukan keputusannya.

0 komentar:

Posting Komentar